- Penyelenggara Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Purwokerto
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Christoveny bersama Bupati maupun yang mewakilinya dari Banyumas, Purbalingga, Cilacap dan Banjarnegara
PURWOKERTO, EDUKATOR– Lebih dari 100 pelaku UMKM se Banyumas Raya ikut ambil bagian dalam perhelatan Karya Kreatif Serayu (KKS) x Banyumas Digifest 2025 yang digelar di kompleks Menara Teratai Purwokerto. Acara tahunan ini diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Purwokerto sebagai ajang promosi produk unggulan, penguatan literasi keuangan, serta mendorong percepatan digitalisasi ekonomi daerah.
Sinergi BI dan Pemda Dorong Inklusi UMKM
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Christoveny, dalam sambutannya menyatakan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi Bank Indonesia dengan pemerintah daerah, perbankan, akademisi, dan mitra strategis untuk memperluas akses pasar dan pembiayaan bagi UMKM. “Melalui showcase, business matching, dan literasi kebijakan Bank Indonesia, kami ingin mengangkat UMKM menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang berkelanjutan,” ujar Christoveny.
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Christoveny menyerahkan cendera mata kepada Bupati Banyumas Drs H Sadewo Tri Lastiono, MM
Bupati Banyumas, Drs. H. Sadewo Tri Lastiono, M.M., turut hadir membuka acara dan menyampaikan apresiasinya terhadap peran aktif BI dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan pelestarian budaya lokal. Ia menyoroti QRIS Purwokerto Run 5K dan 10K sebagai salah satu event yang memberi efek ganda pada ekonomi daerah.
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Christoveny menyerahkan cendera mata kepada Bupati Purba;lingga yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Purbalingga Drs Suroto, M.Si
Inovasi Digital di KKS 2025
Digifest tahun ini juga menjadi momen penyerahan apresiasi kepada pemerintah daerah di wilayah eks Karesidenan Banyumas atas dukungan terhadap digitalisasi transportasi, pariwisata, dan penggunaan QRIS. UMKM dengan kategori digital terbaik, ramah lingkungan, pendukung KAD, dan eksportir teraktif turut memperoleh penghargaan.
Dalam kesempatan yang sama, BI meluncurkan implementasi QRIS TAP (Tanpa Pindai) pada Trans Banyumas dan memperkenalkan Pasar PAKAI QRIS di Banyumas dan Cilacap. Teknologi ini memungkinkan pembayaran cukup dengan menempelkan smartphone berteknologi NFC tanpa perlu memindai QR code.
Wastra dan Calung Meriahkan Panggung KKS
Pembukaan Digifest diramaikan dengan peragaan “Pesona Wastra Serayu” oleh tokoh perempuan Banyumas dari IWABA dan Dekranasda, menampilkan busana batik karya Design Koe. Pagelaran budaya ditutup dengan penampilan spesial dari kelompok Calung Lapas Kelas IIA Purwokerto, memperkuat nuansa lokal dan kearifan budaya Banyumasan.
Serangkaian Event Edukatif dan Literatif
Selain expo UMKM, KKS Digifest 2025 menyajikan talkshow tentang literasi keuangan, pelindungan konsumen, CBP Rupiah, hingga Festival Manual Brewing bersama Bayu Prawiro, juara dunia barista. Lomba edukatif seperti ranking 1 kebanksentralan, Jingle PeKA, dan School Battle QRIS juga mewarnai kegiatan.
Tidak kalah menarik, kegiatan pre-event mencakup edukasi QRIS, sertifikasi halal, edukasi Juru Sembelih Halal (JULEHA), dan pelatihan Zona Kuliner KHAS. Rangkaian acara ini menarik perhatian publik, tercermin dari ramainya area pameran dan antusiasme pengunjung melakukan transaksi menggunakan QRIS.
Bank Indonesia berharap KKS Digifest menjadi platform berkelanjutan untuk memajukan UMKM Banyumas Raya, meningkatkan literasi keuangan masyarakat, serta memperluas digitalisasi sektor ekonomi secara inklusif dan berkelanjutan. (Budi Yuswinanto/Prs)
