JAKARTA, EDUKATOR – Alumni Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Prof. Dr. Ir. Ali Zum Mashar, MA, M.Si., menerima penghargaan bergengsi Hoegeng Awards 2025 yang digelar di Jakarta, Selasa (16/7/2025).
Dalam ajang bertema “Polisi Rakyat, Teladan Mengabdi” itu, Prof. Ali dianugerahi Kategori Apresiasi Mitra Bhayangkara Inovasi Ketahanan Pangan Rakyat.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam meningkatkan produktivitas jagung 3-4 kali lipat dari hasil normal, melalui penerapan benih unggul dan teknologi mikroba “Migo Presisi Bhayangkara”.
Prof. Ali, lulusan Fakultas Pertanian Unsoed angkatan 1991, mengungkapkan, penilaian terhadap dirinya berlangsung sejak dimulainya program Gertak Jagung 1 juta hektar pada Februari 2025, hingga menjelang acara puncak Hoegeng Awards di bulan Juli.
“Pemilihan dilakukan secara independen oleh Tim Profesional Khusus bentukan Polri bekerja sama dengan detik.com. Saya pun baru mengetahui terpilih di hari pelaksanaan acara,” ujarnya.
Selain dikenal sebagai inovator di bidang bioteknologi pertanian, Prof. Ali juga menjabat sebagai Direktur Pusat Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Bioteknologi (P4B) MIGO di Serang, Banten. Ia juga aktif sebagai Komisaris PT Nusa Berkat Alam (NBA), Komisaris PT Ras Borneo Nusantara (RBN), serta Direktur Utama PT Karya Unggulan Anak Bangsa (KUAB).
Penghargaan yang diterima Prof. Ali membuktikan kiprah alumni Unsoed dalam mendukung program ketahanan pangan nasional melalui pendekatan ilmiah, inovatif, dan berorientasi pada kemandirian rakyat.(Alief Einstein/Prs)