BANJATRNEGARA, EDUKATOR–Wakil Bupati Banjarnegara Wakhid Jumali, Lc, menutup Jambore Pendidikan Kesetaraan Tingkat Provinsi Jawa Tengah, Minggu (13/7/2025) di lapangan utama Politeknik Banjarnegara. Dalam jambore ini, kontingen Kabupaten Banjarnegara keluar sebagai juara umum.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh 280 peserta dan 68 pendamping dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah, dengan mengusung tema “Berkarya, Berbakti, Peduli.”. Jambore ini sebagai ajang silaturahmi antar PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) dan SKB (Sangar Kegiatan Belajar), dan sarana promosi pendidikan kesetaraan serta potensi pariwisata daerah.
Dalam sambutannya, Wabup Wakhid menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, tutor, pamong, serta para pegiat pendidikan yang telah berkontribusi selama kegiatan berlangsung. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk terus memperkuat kolaborasi demi mewujudkan pendidikan kesetaraan yang inklusif, berkualitas, dan membanggakan.
“Semoga tahun depan kita bisa bersua kembali dalam suasana yang lebih menggembirakan,” ujar Wabup.
Apel penutupan ditandai dengan doa bersama, penurunan bendera jambore, serta penampilan tari dari siswa-siswi SLB Banjarnegara. Momen tersebut juga menjadi ajang pengumuman juara dari berbagai lomba yang digelar selama jambore berlangsung.
Hasil Kejuaraan:
1.Lomba TikTok Putra: Juara 1 Grobogan, 2 Banyumas, 3 Banjarnegara
2.TikTok Putri: Juara 1 Pekalongan, 2 Banyumas, 3 Grobogan
3.Yel-yel: Juara 1 Sragen, 2 Kendal, 3 Banyumas
4.Digital Band: Juara 1 Surakarta, 2 Banyumas, 3 Cilacap
5.Scavenger Hunt Putra: Juara 1 Banjarnegara, 2 Salatiga, 3 Temanggung
6.Scavenger Hunt Putri: Juara 1 Banjarnegara, 2 Pekalongan, 3 Kendal
7.Tutor Terbaik: Juara 1 Pekalongan, 2 Banjarnegara, 3 Demak
8.Kategori penghargaan khusus juga diberikan, antara lain:
9.Like & View TikTok Terbanyak: Pekalongan
10.DPD Terkompak: Demak
11.Kontingen Kreatif: Kabupaten Semarang
12.Kontingen Teraktif: Banjarnegara
13.Kontingen Terdisiplin: Kabupaten Pati
14.Suporter Terbanyak: Kabupaten Grobogan
Sebelumnya, jambore ini dibuka pada Sabtu (12/7/2025) oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Banjarnegara, Teguh Handoko, S.Sos., mewakili Bupati Banjarnegara.
Ia menyebut jambore sebagai “perayaan semangat belajar tanpa batas” yang mempertemukan individu-individu tangguh dari seluruh Jawa Tengah.
“Tidak ada jalan yang sia-sia selama kita terus melangkah. Kadang kita harus memutar, jatuh, lalu bangkit. Dari situlah kekuatan dibentuk,” tulis Bupati dalam sambutannya.(Muji Pras/Prs)