*Tekan Pengangguran dan Dongkrak Pendapatan Asli Daerah
PURBALINGGA, EDUKATOR – Pemerintah Kabupaten Purbalingga meluncurkan dua inovasi strategis untuk menekan angka pengangguran dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kedua program tersebut adalah Strategi Percepatan Penurunan Angka Pengangguran melalui Kolaborasi Pentahelix (SiPPP Bangga) dan Kolaborasi Lintas Stakeholder untuk Peningkatan PAD (Kolase Panda).
Peluncuran dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Purbalingga Herni Sulasti di Operational Room Graha Adiguna, Kamis (23/10/2025). Program ini merupakan proyek perubahan (Proper) dari dua peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat II di Semarang, yakni Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Purbalingga Mukodam serta Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Siswanto.
Mukodam menjelaskan, SiPPP Bangga berfokus pada percepatan penurunan pengangguran melalui kolaborasi pentahelix antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas, dan media.
“Pengangguran adalah pekerjaan rumah kita bersama. Melalui kolaborasi yang solid, kami optimistis angka pengangguran di Purbalingga dapat berkurang secara bertahap,” ujar Mukodam.
Ia menambahkan, pemerintah terus menggencarkan pelatihan tenaga kerja dan UMKM agar sesuai kebutuhan industri serta mampu menciptakan lapangan kerja baru.
Sementara itu, Kepala Bakeuda Siswanto menjelaskan bahwa Kolase Panda bertujuan meningkatkan ketaatan membayar pajak dan optimalisasi PAD melalui pendekatan kolaboratif.
“Kami menggandeng berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, untuk menyusun kebijakan, sosialisasi, dan pengembangan sistem digitalisasi pembayaran pajak,” terang Siswanto.
Ia menegaskan, program ini dirancang agar taat pajak menjadi mudah, adil, dan tidak membebani masyarakat kecil.
“Kolase Panda diharapkan mampu merangkul semua pihak agar taat pajak dengan tetap berkeadilan,” tambahnya.
Sekda Herni Sulasti memberikan apresiasi tinggi terhadap inovasi tersebut dan menegaskan pentingnya dukungan lintas sektor.
“Saya berharap jerih payah seluruh stakeholder tidak sia-sia. SiPPP Bangga diharapkan menurunkan pengangguran, sedangkan Kolase Panda mampu meningkatkan PAD tanpa menambah beban masyarakat,” tegas Herni. (Prasetiyo)
