PURBALINGGA, EDUKATOR– Pemerintah Kabupaten Purbalingga bersama Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Purbalingga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait penyelenggaraan urusan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Mapolres Purbalingga pada Kamis (22/05/2025).
Penandatanganan kesepakatan tersebut menjadi momen penting dalam upaya peningkatan mutu pendidikan, khususnya pada jenjang usia dini yang berada di lingkungan Yayasan Kemala Bhayangkari.
Dalam sambutannya, Bupati Purbalingga Fahmi M Hanif menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres dan Ketua Bhayangkari Polres Purbalingga atas sinergi yang telah terjalin baik selama ini dalam mendukung pembangunan daerah, termasuk di bidang pendidikan.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres dan Ketua Bhayangkari Polres Purbalingga yang selama ini telah bersinergi dengan baik dalam turut membangun Kabupaten Purbalingga, terutama dalam bidang hukum, keamanan, ketertiban masyarakat, hingga pendidikan,” ujar Bupati Fahmi.
Ia menambahkan, bahwa prosesi penandatanganan nota kesepakatan ini merupakan langkah strategis yang akan memperkuat sinergitas antara Pemkab Purbalingga dengan Polres dan Bhayangkari, sekaligus menjadi bagian dari upaya mendorong tercapainya misi keempat pemerintah daerah, yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Kerja sama ini ditujukan untuk mendukung terselenggaranya layanan dan pendampingan pendidikan anak usia dini yang profesional dan proporsional. Bupati menekankan pentingnya jenjang PAUD sebagai fondasi awal dalam sistem pendidikan nasional.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Purbalingga menyambut baik dan mengapresiasi inisiasi kerja sama ini. Semoga momentum ini menjadi titik awal yang baik dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa. Semoga ke depan Kemala Bhayangkari berkembang tidak hanya TK Bhayangkari, tetapi bisa berkembang ke jenjang SD, SMP, hingga SMA,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar menyampaikan bahwa misi dari kerja sama ini adalah untuk mendorong TK Kemala Bhayangkari 16 Purbalingga agar lebih terbuka dan diterima luas oleh masyarakat.
“Kami telah berupaya melakukan transformasi karena masih ada stigma di masyarakat bahwa TK Kemala Bhayangkari hanya diperuntukkan bagi anak-anak anggota Polri. Kami ingin mengubah pandangan itu,” ungkapnya.
Saat ini, TK Kemala Bhayangkari 16 Purbalingga memiliki 148 siswa dengan 12 tenaga pendidik. Sejumlah langkah penguatan telah dilakukan, seperti pengadaan sarana dan prasarana pendidikan, peremajaan meja kursi, serta program anak asuh.
Kegiatan penandatanganan MoU ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Purbalingga Dimas Prasetyahani, Ketua TP PKK Purbalingga Syahzani Fahmi M. Hanif, Wakil Ketua TP PKK Denita Dimas Prasetyahani, jajaran Bhayangkari, serta para pemangku kepentingan di bidang pendidikan.(*/Prasetiyo)
