BANJARNEGARA, EDUKATOR–Menyambut siswa baru dan mengawali tahun pelajaran baru 2024/2025, SMP Negeri 1 Bawang mengelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Senin (22/7/2024), di lapangan sekolah setempat. Kegiatan itu ditandai apel bendera secara tertib dan penuh khidmat.
Muhammad Shofaul Huda selaku ketua panitia menyampaikan, kegiatan MPLS di SMP Negeri 1 Bawang yang diikuti oleh 273 siswa baru yang terdiri dari siswa putra 120 dan 153 siswa putri, dirancang untuk memperkenalkan lingkungan sekolah, memberikan pemahaman tentang tata tertib dan budaya sekolah, serta menumbuhkan rasa kebersamaan di antara para siswa.
Disampaikan betapa pentingnya MPLS ini sebagai langkah awal untuk membantu siswa beradaptasi dengan lingkungan baru dan berharap agar para siswa baru dapat segera menyesuaikan diri serta berprestasi selama di SMP Negeri 1 Bawang. “MPLS ini dirancang sebagai sarana untuk mengenalkan dan mengakrabkan siswa baru dengan lingkungan dan seluruh warga sekolah, “jelasnya.
Dihadiri Polisi
Pada kesempatan ini juga kegiatan MPLS dimanfaatkan oleh jajaran Satlantas Polres Banjarnegara untuk melakukan sosialisasi tertib berlalu lintas kepada seluruh siswa. Ada tiga sekolah yang disasar selama MPLS dalam pekan ini ditingkat SMP dan dua sekolah di tingkat SMA/MA. Kompol Prijo Djatmiko, S.H., M.M. selaku Kabag Ops Polres Banjarnegara berkesempatan menjadi pembina pada apel tersebut.
Pada kesempatan itu dikenalkan tentang tata tertib dan etika berlalu lintas. Hal tersebut sangat penting, lantaran banyaknya kasus kecelakaan lalu lintas yang sering diawali dari pelanggaran, selain itu angkanya juga masih didominasi kalangan pelajar. Karenanya kata Kompol Djatmiko yang juga ternyata sebagai alumni dari sekolah ini menekankan dengan mengetahui aturan etika dan tata tertib berlalu lintas maka mereka akan menjadi taat hukum, seperti tidak lagi membawa kendaraan bermotor ke sekolah jika belum memiliki SIM atau cukup umur.
“Jangan sampai kalian kedapatan mengendarai sepeda motor ya saat ke sekolah, “pintanya.
Lebih lanjut dijelaskan sosialisasi tersebut akan terus dilakukan di seluruh sekolah yang ada di wilayah Banjarnegara. Jika MPLS usai maka akan berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk bisa dijadwalkan kembali setidaknya saat upacara bendera, pungkasnya. (Muji Pras)
