Berlayar perahu ke Pulau Seribu
Angin bertiup ombak berirama
Di festival pantun nusantara kini bertemu
Bergembira lestarikan budaya Indonesia
PURBALINGGA, EDUKATOR–Selama tiga hari, Sabtu-Senin (21-23/12/2024) lalu, telah dilaksanakan Festival Pantun Nusantara 2024, di Gedung Sasono Langen Budoyo Taman Mini Indonesia Indah (TMII) , Jakarta.
Acara tersebut terselenggara atas kerjasama TMII dengan Anjungan Riau, diprakarsai oleh Perkumpulan Rumah Seni Asnur (PERRUAS) yang sangat memperhatikan sastra lama, yang dipimpin oleh Dato’ Sri Asrizal Nur.
Kegiatan Festival Pantun Nusantara 2024, sebelumnya dimulai kegiatan pelatihan penulisan dan penerbitan buku Pantun Mutiara Budaya Nusantara, Karmina ASEAN, dan Karmina Pelajar ASEAN diselenggarakan sejak bulan Maret 2024 sampai September 2024. Pelatihan menulis Pantun Budaya dilaksanakan melalui zoom meeting pada bulan Maret 2024 dan dilanjutkan melalui WhatsApp sampai bulan Mei 2024. Hasil kurasi , dari 600 peserta akhirnya lolos 499 penulis dan karyanya masuk dalam buku Antologi Pantun Mutiara Budaya.
Program dilanjutkan dengan pelatihan menulis Karmina tingkat ASEAN dimulai bulan Mei 2024 diikuti oleh penulis dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunai Darussalam, dan Thailand. Pelatihan menulis Pantun Karmina dilaksanakan melalui zoom meeting dan dilanjutkan melalui WhatsApp sampai bulan September 2024. Hasil kurasi, dari 1700 peserta akhirnya lolos 1277 dan karyanya dihimpun dalam buku Antologi Karmina ASEAN.
Untuk meningkatkan minat generasi muda khususnya pelajar, PERRUAS menyelenggarakan pelatihan menulis untuk tingkat SD,SMP, dan SMA. Pelatihan menulis Karmina Pelajar diikuti hamper 2000 pelajar dan akhirnya lolos 1374 dan karyanya masuk dalam buku Antologi Karmina Pelajar ASEAN.
Pada kesempatan ini guru-guru dan pelajar di Kabupaten Purbalingga dapat berpartisipasi untuk mengirimkan karya-karyanya. Sejumlah 28 guru dan kepala sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purbalingga dan Departemen Agama Kabupaten Purbalingga berpartisipasi ikut dalam kegiatan tersebut.
Sebagian besar peserta penulisan Karmina dari Kepala Sekolah Penggerak Kabupaten Purbalingga dan guru-guru di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purbalingga dan Departemen Agama Kabupaten Purbalingga.
Adapun peserta penulisan Karmina yang lolos kurasi yaitu, Juwariyah,S.Pd.MM, Kursiati, M.Pd, Wibowanti, S.Pd, Margono, S.Pd, Wiwik Ekawati, S.Pd, Riyati, S.Pd, Daryati, S.Pd, Endang Sulistyawati, S.Pd, Widodo, S.Pd, Hestin Widiyanti, M.Pd, Ari Supi Ambarwati, S.Pd, Christina Tri Wardasih, S.Pd, Eka Aulia Oktaviani, S.Pd, Eti Wahyuni Susiati, S.Pd, Haristinah, S.Pd, Erni Khusniati, S.Pd, Anggraeni Mahdatika, S.Pd, Kardi, S.Pd, Kusmiyati, S.Pd, Nur Laely, S.Pd, Siti NurLaeli, M.Pd, Sri Lestari Rustiyaningsih, S.Pd, Sri Sulami, S.Pd, Sulih Hartati, S.Pd, Trimaningsih Nuryatun, S.Pd, Umi Khasanah, S.Pd, Winda Riskiyanti,S.Pd, dan Budi Soekarno, S.Pd
Sedangkan peserta Karmina Pelajar Kabupaten Purbalingga diikuti oleh pelajar dari SDN 2 Bobotsari sejumlah 17 pelajar dan MIM Wirasana sejumlah 10 pelajar.
Pada tanggal 21 Desember 2024 dilaksanakan berbagai acara seperti, Pawai Pantun, Malam Pembukaan Festival Pantun dengan rangkaian acara Peraduan Pantun, Parade Pantun, Parade Karmina Pelajar, Lagu Pantun, Pembaca Pantuan Perwakilan ASEAN, dan berbagai acara lainnya.
Perwakilan dari Jawa Tengah diberi kesempatan untuk mengisi Parade Pantun yang diwakili oleh peserta Kabupaten Purbalingga (Juwariyah,M.M, Wibowanti,S.Pd, Kurisati,M.Pd, Margono, S.Pd, dan Budi Soekarno,S.Pd), Kabupaten Brebes (Agus Tarjono, S.H), Kabupaten Banyuamas ( Serli Susilowati, S.Pd.I), dan Kabupaten Kebumen ( Nurkhasanah,S.Pd).
Pada acara Anugerah Pantun Karmina 2024, peserta Kabupaten Purbalingga mendapatkan beberapa piagam penghargaan, yaitu SDN 2 Bobotsari sebagai Pemenang Terbanyak 10 Besar Peserta Antologi Karmina Pelajar ASEAN Tingkat Sekolah Dasar ASEAN, Provinsi Jawa Tengah sebagai Pemenang Terbanyak 10 Besar Peserta Antologi Karmina ASEAN Tingkat Provinsi ASEAN, Kabupaten Purbalingga sebagai Pemenang Terbanyak 10 Besar Peserta Antologi Karmina ASEAN Tingkat Kabupaten, Budi Soekarno,S.Pd sebagai Kepala Sekolah Peduli Karmina, dan Budi Soekarno, S.Pd sebagai Penggerak Karmina ASEAN.
Pada malam puncak Festival Pantun Nusantara 2024 diserahkan juga penyerahan Piagam MURI untuk Buku Antologi Karmina ASEAN dengan 1277 penulis dan Antologi Karmina Pelajar ASEAN dengan 1374 penulis.
Melalui sambutannya Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. Fadli Zon,M.Sc menyampaikan bahwa Festival Pantun Nusantara merupakan ajang yang luar biasa, dimana kreativitas dan kecerdasan generasi muda berpadu dengan kearifan lokal.
Melalui festival ini, kita tidak hanya merayakan pantun sebagai karya seni, tetapi juga memperkuat jati diri kebudayaan kita. Menteri Kebudayaan juga mengajak untuk menjadikan kegiatan ini sebagai pengingat bahwa kebudayaan adalah sumber daya yang harus terus kita jaga, rawat, dan banggakan. Mari kita bersatu untuk membawa Indonesia lebih dikenal dunia melalui kekayaan budaya kita, termasuk pantun.
Kementerian Kebudayaan berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan pantun sebagai salah satu warisan budaya takbenda Indonesia. Pelestarian pantun tidak hanya sekadar melindungi warisan budaya, tetapi juga memberikan ruang bagi inovasi, adaptasi, dan poengembangan seni tradisional agar tetap relevan di tengah perubahan zaman. Pantun adalah cerminan kebijaksanaan lokal yang sarat dengan pesan moral, dan oleh karenanya menjadi tugas kita bersama untuk memastikan keberlanjutannya. (BS)
