PURBALINGGA, EDUKATOR–Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DIndikbud) Kabupaten Purbalingga menjalin kerja sama dengan Tabloid Pendidikan Edukator. Penandatanganan perjanjian kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan di Kebon Dalem Waroeng & Wedangan-Jl Raya Kalikajar Km 1, Purbalingga, Senin (23/12/2024).Kepala Dindikbud Purbalingga Tri Gunawan Setyadi SH MH menandatangani naskah perjanjian kerja sama. (Foto: Dok EDUKATOR)Kepala Dindikbud Purbalingga Tri Gunawan Setyadi SH MH dan Pemred EDUKATOR Drs. Prasetiyo, M.I.Kom menunjukkan naskah perjanjian kerja sama yang sudha ditandatangani. (Foto: Dok/EDUKATOR)
Naskah perjanjian kerja sama ditandatangani oleh Kepala Dindikbud Purbalingga Tri Gunawan Setyadi SH MH dan Pemimpin Redaksi Edukator Drs. Prasetiyo, M.I.Kom.Dari kiri ke kanan, Kepala Bidang Pembinaan SD Suseno, S.Pd, M.Si, Kepala Dindikbud Purbalingga Trigunawan Setyadi SH MH, Pemimpin Redaksi Edukator Drs. Prasetiyo, M.I.Kom dan Kepala Bidang Pembinaan SMP Eko Budi Santosa, S.Pd, M.Pd. (Foto: Dok EDUKATOR)
Hadir dalam kesempatan itu, seluruh Koorwilcam di lingkungan Dindikbud Purbalingga, Ketua Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (Forum KKKS) Suki Haryanto S.Pd beserta pengurusnya, Ketua MKKS SMP Subarno S.Pd beserta pengurusnya dan sejumlah tamu undangan.
Kepala Dindikbud Purbalingga Tri Gunawan Setyadi menyambut baik atas kerja sama ini. “Kami menyambut baik dan mengapresiasi kerja sama ini. Dan kami berharap, sinergi antara Dindikbud Purbalingga dengan Edukator ini bisa memajukan bidang pendidikan dan kebudayaan di Purbalingga,” harap Tri Gunawan.
Saat ini, ujar Tri Gunawan, terdapat 1.239 satuan pendidikan di bawah kewenangan Dindikbud Purbalingga. Perinciannya, 378 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), 276 Taman Kanak-kanak (TK), 17 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), 470 SD, dan 78 SMP.
Dari 1.219 satuan pendidikan itu, di dalamnya ada 7.400 Sumber Daya Manusia (SDM). Penyerahan cendera mata dari Pemimpin Redaksi Edukator kepada Kepala Dindikbud Purbalingga
Tri Gunawan berharap juga, para pengelola satuan pendidikan, baik pamong, kepala sekolah, guru maupun pendamping satuan pendidikan dapat memanfaatkan Tabloid pendidikan Edukator edisi cetak maupun edisi online www.eudkator.id untuk mempublikasikan karya-karyanya. Baik itu berupa berita, profil sekolah atau pelajar dan guru berprestasi, artikel, karya ilmiah, praktik baik, inovasi pembelajaran dan berbagai hal positif lainnya yang dapat menginspirasi dan memotivasi untuk kemajuan pendidikan di Purbalingga.
“Kepada teman-teman guru, silakan manfaatkan media pendidikan EDUKATOR ini, dengan baik,” pinta Tri Gunawan.
Tri Gunawan mengakui, selama ini, banyak prestasi yang diraih Dindikbud Purbalingga. Diantaranya, pada bulan Juli 2024 meraih “Anugerah Merdeka Belajar” dari Kemendikbudristek karena dinilai sukses mengelola Program Indonesia Pintar (PIP). Dan menutup tahun 2024, Dindikbud Purbalingga meraih Terbaik Kedua “OPD Of The Year 2024” dari Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Dan masih banyak prestasi-prestasi lainnya.
Namun selama ini prestasi-prestasi itu belum terpublikasikan secara luas. “Nah, dengan adanya jalinan kerja sama ini, saya berharap, semuanya dapat terpublikasikan secara luas. Semoga publikasi ini dapat menginspirasi dan memotivasi para insan pendidikan untuk memajukan pendidikan di Purbalingga,” harap Tri Gunawan.
Ke depan, Tri Gunawan menyambut baik rencana Edukator untuk melakukan pelatihan jurnalistik bagi guru-guru di satuan pendidikan. Hal ini agar para guru dapat menjadi kontributor di satuan pendidikan masing-masing dalam mempublikasikan karya-karyanya. Direncanakan, pelatihan ini akan melibatkan berbagai pihak, seperti praktisi kehumasan, wartawan, fotografer, videografer, jurnalis TV dan Radio, konten kreator dan akademisi.Kepala Dindikbud Purbalingga Tri Gunawan Setyadi SH MH foro bersama peserta yang hadir dalam acara penandatanganan kerja sama Dindikbud Purbalingga-EDUKATOR. (Foto: Dok EDUKATOR)
Good News Is Good News
Pemimpin Redaksi Edukator dalam kesempatan itu mengemukakan, Tabloid Pendidikan Edukator memegang prinsip: “Good News is Good News”. “Berita baik tetaplah berita baik, dan itulah yang harus lebih sering kita dengar, lihat, dan baca. Untuk itulah, mari manfaatkan Edukator untuk kemajuan pendidikan di Purbalingga,” harap Prasetiyo.
Di era konvergensi media saat ini, lanjut Prasetiyo, media cetak seperti Tabloid Pendidikan Edukator dan platform online edukator.id dan jejaring media sosial edukator.id di instagram, tiktok dan facebook adalah jembatan yang menghubungkan dunia pendidikan dengan masyarakat luas.
“Melalui komentar di medsos, ada komunikasi dengan publik. Dan melalui publikasi itu pula, kita tidak hanya mendokumentasikan sejarah perjalanan pendidikan, tetapi juga membuka ruang dialog yang sehat antara sekolah, orang tua, dan pihak terkait lainnya,” ujar Prasetiyo.
Prasetiyo berharap, kerja sama ini dapat menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran, bahwa setiap upaya baik di satuan pendidikan, patut diketahui, diapresiasi, dan menjadi teladan bagi satuan pendidikan lainnya. (Iko)