PURBALINGGA EDUKATOR-Puluhan pelaku demo anarkis yang sebagian besar masih anak-anak bersama orang tuanya menjalani pembinaan psikologi di Aula Wicaksana Laghawa Mapolres Purbalingga, Kamis (4/9/2025).
Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar memantau langsung kegiatan tersebut dan berdialog dengan beberapa anak dan orang tua. Dalam kegiatan itu, konselor psikologi Polres Purbalingga memberikan materi psikoedukasi berupa terapi berpikir positif untuk menghindari pikiran dan tindakan negatif.
Suasana haru terjadi ketika para pelaku diminta menyampaikan permintaan maaf kepada orang tua mereka. Banyak di antaranya menangis dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya.
Kasi Humas Polres Purbalingga AKP Setyo Hadi menjelaskan pembinaan psikologi dilakukan untuk mencegah para pelaku, yang sebagian besar masih berstatus pelajar SMP maupun SMA, agar tidak terpengaruh ajakan negatif.
“Kegiatan juga melibatkan orang tua supaya dapat berkomunikasi dan ikut mencegah perilaku menyimpang anak,” katanya.
Sebelumnya, Polres Purbalingga mengamankan 43 orang dalam aksi demo atau unjuk rasa anarkis pada Sabtu (30/8/2025). Mereka melempari Mapolres dengan batu dan benda keras hingga menyebabkan kerusakan. Dari jumlah itu, 40 orang diantaranya merupakan anak di bawah umur. Setelah diperiksa dan dibina, mereka diserahkan kembali kepada orang tuanya.
Selain pembinaan psikologi, Polres Purbalingga juga berencana melibatkan sekolah dan pihak terkait dalam upaya pencegahan. Langkah ini dilakukan agar para pelajar mendapat pengawasan lebih baik, baik di lingkungan pendidikan maupun masyarakat.
Kapolres menegaskan, tindakan anarkis tidak bisa ditoleransi karena merugikan banyak pihak. Namun, pendekatan persuasif tetap diutamakan bagi anak-anak agar mereka bisa memperbaiki diri dan kembali fokus pada kegiatan belajar.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat dan tokoh lingkungan untuk bersama-sama mengawasi remaja. Dengan adanya sinergi orang tua, sekolah, dan aparat, diharapkan kejadian serupa tidak terulang di wilayah Purbalingga. (Prasetiyo)