Bambang Suharno (kiri). (Foto: Dok pribadi)
TANGERANG, EDUKATOR – Pameran International Livestock & Dairy Expo (ILDEX) Indonesia 2025 kembali digelar pada Rabu–Jumat, 17–19 September 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Jawa-Barat. Event dua tahunan ini menjadi salah satu pameran peternakan terbesar di Tanah Air dan selalu ditunggu para pelaku industri, baik dari dalam maupun luar negeri.
Alumni Fakultas Peternakan (Fapet) Unsoed angkatan 1985, Ir Bambang Suharno yang ikut berkontribusi dalam pameran itu mengatakan, ILDEX menampilkan berbagai inovasi peternakan, mulai dari teknologi peralatan kandang, sistem manajemen modern, pakan ternak, kesehatan hewan, hingga produk obat hewan terbaru.
“ILDEX menjadi barometer perkembangan industri perunggasan, sapi potong, sapi perah, dan sektor peternakan lain yang terus berkembang pesat di Indonesia,” ujar Bambang Suharno yang juga Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Infovet, Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan ini di sela-sela Pameran ILDEX Indonesia 2025.
Opening ceremony ildex
Selain pameran produk dan layanan, ILDEX 2025 juga diramaikan seminar ilmiah, workshop, dan forum bisnis yang menghadirkan pembicara nasional maupun internasional. “Tidak heran pameran ini selalu menjadi magnet berkumpulnya akademisi, praktisi, pengusaha, dan mahasiswa,” ujar Bambang Suharno.
Silaturahmi Alumni Fapet
Momen menarik dalam ILDEX 2025 adalah silaturahmi alumni Fakultas Peternakan (Fapet) Unsoed lintas generasi. Para alumni hadir sebagai exhibitor, pengunjung, maupun narasumber seminar.
Nama-nama seperti Teguh Sudaryatno, Yudhi Achmadi, Noeroso, Bagus Pekik, Moh Faiz, Puji Hartono, Ajat Sudrajat, Bambang Suharno, Darmanung Siswantoro, Farid Dimyati, hingga Agus Haryoko dari Fakultas Pertanian Unsoed angkatan 1980 turut meramaikan.Bambang Suharno (kiri) dan rekan-rekannya alumni Fapet Unsoed.(Foto: Dok pribadi)
“Silaturahmi ini berlangsung hangat dan penuh keakraban. Kami berbagi cerita perjalanan karier, perkembangan dunia peternakan, sekaligus mempererat jejaring lintas angkatan,” tutur Bambang Suharno.
Sejumlah seminar juga dipimpin oleh alumni, seperti seminar obat hewan dan penyakit African Swine Fever (ASF) yang digelar Bambang bersama Tim Majalah Infovet. Kehadiran mereka, lanjutnya, menunjukkan kontribusi nyata alumni Fapet Unsoed dalam memajukan industri peternakan nasional.
“ILDEX 2025 bukan sekadar pameran dagang, tetapi juga ruang silaturahmi, kolaborasi, dan inspirasi. Bagi alumni Fapet Unsoed, momen ini mempertegas semboyan bahwa jaringan kekeluargaan dan kontribusi ilmu akan selalu hidup lintas generasi,” pungkas Bambang Suharno. (Alief Einstein/Prs)