120 Murid SDN 5 Kranji Ikuti Penyuluhan Kesehatan dari IBI Banyumas

Bagikan :

Para murid SDN 1 Kranji dengan tekun mengikuti penyuluhan kesehatan yang diselenggarakan oleh IBI Banyumas.

PURWOKERTO, EDUKATOR--Sebanyak 120 murid kelas 5 SDN 1 Kranji, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas mengikuti penyuluhan kesehatan yang digelar Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Banyumas, Kamis (27/11/2025).

Dalam kegiatan ini, para murid mendapat penjelasan langsung mengenai anemia, penyebabnya, hingga gejala awal yang sering diabaikan, sebagai upaya menanamkan kesadaran hidup sehat sejak usia sekolah.

Ketua IBI Cabang Banyumas, Bidan Dwi Ediningtyas, S.ST., MKM, menegaskan, peningkatan kualitas kesehatan anak harus dimulai dari edukasi yang tepat. Ia menyebut momentum Hari Kesehatan Nasional dan Hari Ibu sebagai penguat semangat pengabdian.

“Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional ke-61 dan Peringatan Hari Ibu tahun 2025, kami bekerja sama dengan Gabungan Organisasi Wanita, DPPKBP3A, dan Prodi Gizi Universitas Jenderal Soedirman menggelar Pengabdian Masyarakat ini,” katanya.

Tanda-tanda Anemia

Mengangkat tema “Perempuan Sehat, Keluarga Sejahtera, untuk Indonesia Emas 2045,” kegiatan penyuluhan berlangsung interaktif.

Wakil Ketua II IBI Cabang Banyumas, Naluri Widyaningsih Syamsiedi, SKM., MKM, menjelaskan tanda-tanda anemia seperti mudah lelah, pucat, dan sering pusing.

“Murid-murid perlu mengenali gejalanya sejak dini dan mencegahnya melalui pola makan bergizi,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya sumber zat besi seperti bayam, brokoli, daging merah, dan hati ayam, yang perlu dilengkapi dengan buah kaya vitamin C seperti jeruk dan jambu biji agar penyerapan zat besi lebih efektif.

Selain pemahaman gizi, Naluri turut mengingatkan pola hidup sehat seperti tidur cukup, olahraga teratur, serta mengurangi konsumsi makanan instan dan minuman bersoda. Menurutnya, kebiasaan sehat harus dimulai dari masa kanak-kanak agar risiko anemia dan masalah gizi lain dapat ditekan.

Kepala SDN 1 Kranji, Idha Nurani, S.Pd, menyampaikan apresiasi atas penyuluhan tersebut. “Kami sangat berterima kasih. Semoga murid kami makin sadar pentingnya makanan bergizi dan mengenal apa itu anemia agar mereka tumbuh menjadi generasi kuat menuju Indonesia Emas 2045,” tuturnya.

Sebagai rangkaian kegiatan, IBI Cabang Banyumas juga memantau penyaluran Makanan Bergizi (MBG) dan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah.

Selain itu, penyuluhan bagi calon pengantin tentang pencegahan stunting dan pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) digelar di Aula Puskesmas Purwokerto Timur II guna memperluas jangkauan edukasi kesehatan masyarakat. (Prasetiyo)

BERITA TERKINI

lin5
10 Finalis Tampil pada Lomba Inovasi Nasional Teknologi Pertanian 2025
insght3
Waspada ! Scam Digital Semakin Canggih
trans2
Trans Banyumas Buka Rute Baru, Mulai 1 Januari 2026
sepatu6
Sepatu Baru, Harapan Baru Anak-anak Penyintas HIV/AIDS di Purbalingga
buku1
Membaca Ulang Gagasan Sosial-Demokrasi, Warisan Imam Yudotomo