PURBALINBGGA,. EDUKATOR–Implementasi Kurikulum Nasional dan Sosialisasi Gerakan Mageh Padha Sekolah di Kecamatan Karangreja dan Karangjambu resmi diluncurkan pada Sabtu (07/09/2024), di Lapangan Desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja.Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, S.E., B.Econ., M.M.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, S.E., B.Econ., M.M., kemudian Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi, S.H., M.H.
Dalam sambutannya, Tri Gunawan Setyadi menekankan pentingnya implementasi kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi, S.H., M.H.
“Kurikulum Nasional dirancang untuk menyiapkan generasi muda yang mampu bersaing di era global dengan tetap berakar pada nilai-nilai Pancasila. Harapan kami, semua elemen pendidikan di Kecamatan Karangreja dan Karangjambu dapat bekerja sama untuk suksesnya program ini,” ujar Trigun.
Sebelum diadakan launching terdapat agenda pembacaan komitmen bersama jajaran pendidikan dan tenaga kependidikan dalam menyukseskan kurikulum nasional dan Gerakan mageh padha sekolah sekaligus penandatanganan komitmen bersama oleh semua jajaran pejabat yang hadir, kemudian secara simbolis pemukulan gong oleh Bupati Purbalingga sebagai tanda launching implementasi kurikulum nasional dan sosialisasi Gerakan mageh pada sekolah.
Gerakan Mageh Padha Sekolah, yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan, juga diperkenalkan dalam acara ini.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam upaya memajukan pendidikan.
“Gerakan Mageh Padha Sekolah ini adalah upaya kita bersama untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan berkualitas, Mari kita ajak sebanyak-banyaknya masyarakat di wilayah untuk masing-masing untuk menyukseskan Program Mageh Pada Sekolah sehingga bisa menekan angka anak putus sekolah di Kabupaten Purbalingga” kata Bupati Tiwi.
Bupati Dyah juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk guru-guru dan orang tua siswa, atas peran aktif mereka dalam mendukung implementasi kurikulum dan program-program pendidikan di wilayah ini. Acara yang berlangsung meriah tersebut juga dihadiri oleh Camat Karangreja dan Karangjambu, Forkompimcam, serta para kepala PAUD, TK, SD, dan SMP di Kecamatan Karangreja dan Karangjambu.
Peluncuran kurikulum ini menjadi momentum penting bagi pendidikan di wilayah Karangreja dan Karangjambu. Dengan adanya sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat, diharapkan program ini mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan pendidikan.
“Dengan IKM, kita harapkan para siswa dapat belajar lebih aktif, kreatif, dan inovatif, sehingga akan menjadi generani yang cerdas, unggul, serta berjiwa Pancasila. Gerakan Mageh Padha Sekolah juga merupakan gerakan bersama untuk meningkatkan semangat belajar di semua tingkatan pendidikan” tambah Bupati Tiwi.
Selain launching kurikulum dan sosialisasi, acara ini juga dimeriahkan dengan pemberian doorprize yang ditunggu-tunggu oleh peserta. Bupati Dyah Pratiwi membagikan berbagai hadiah menarik, termasuk dua buah sepeda dan tiga kulkas, serta ratusan hadiah lainnya. Hal ini menambah semangat para peserta yang hadir dalam acara tersebut.
Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh para pejabat dan tenaga pendidik, tetapi juga melibatkan siswa dan masyarakat luas. Mereka ikut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan edukatif yang diselenggarakan sepanjang acara. Kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan di Kecamatan Karangreja dan Karangjambu pun turut hadir dan menunjukkan komitmen mereka untuk menyukseskan implementasi kurikulum ini.
Program yang diluncurkan pada hari itu menjadi salah satu langkah nyata Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. Dengan pelaksanaan kurikulum baru ini, diharapkan siswa-siswa di Karangreja dan Karangjambu dapat mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan relevan dengan tantangan zaman.Ketua Panitia, Nur Said Manfaluti, M.Pd.
Ketua Panitia, Nur Said Manfaluti, M.Pd. dalam kesempatan ini, mengapresiasi seluruh pihak yang telah terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga yang terus mendukung pendidikan di wilayah Karangreja dan Karanjambu. Semoga program ini membawa dampak positif bagi masyarakat Karangreja dan Karangjambu,” ujarnya.(Humas SMPN 4 Satap Karangjambu)