*Di Kompleks Perumahan Griya Perwira Asri (GPA) KarangsentulBupati Purbalingga Fahmi MUhammad Hanif menyerahkan bantuan donasi kepada Ketua Yayasan Perwira Asri Sejahtera sekaligus pengelola masjid Al Ikhlas, Joko Mulyanto, M.Pd
PURBALINGGA, EDUKATOR–Bupati Purbalingga, H Fahmi Muhammad Hanif, menghadiri peresmian dimulainya pembangunan kembali Masjid Al Ikhlas di Kompleks Perumahan Griya Perwira Asri (GPA), Kelurahan Karangsentul, Kecamatan Padamara, Minggu (31/8/2025).
Dalam sambutannya, Bupati menyatakan dukungan penuh terhadap renovasi masjid yang sudah berdiri selama 20 tahun. “Masjid ini menjadi kenangan waktu pertama kali saya latihan kultum SMP/SMA,” ungkapnya.Bupati Fahmi di hadapan jamaah Masjid Al IKhlas dan tamu undangan saat memberikan sambutan
Fahmi berharap renovasi masjid dapat menghasilkan bangunan yang lebih luas, representatif, dan makmur. “Saya berharap masjid ini dibangun lebih baik, lebih besar, lebih representatif, semakin banyak jamaah, semakin banyak kegiatan, dan semakin makmur, tidak hanya untuk sholat jamaah saja,” ujarnya.
Selain dukungan dari Pemerintah Kabupaten, Fahmi bersama keluarga juga turut menjadi donatur. Dukungan serupa datang dari H. Rofik Hananto (Anggota DPR RI), sejumlah anggota DPRD Fraksi PKS yakni Karsono, Padang Kusumo, dan Siti Sifa, serta perusahaan Erhanesia Mulia Corpora.
“Mohon doanya, kami dari Pemda akan support dalam pembangunan masjid ini,” tambahnya.
Keterbatasan Kapasitas
Ketua Yayasan Perwira Asri Sejahtera sekaligus pengelola masjid, Joko Mulyanto, M.Pd menjelaskan pembangunan kembali dilakukan karena keterbatasan kapasitas.
“Rencana pembangunan kembali masjid ini dilatarbelakangi keluhan kapasitas jamaah,” ujar Joko Mulyanto yang juga Kepala SMAN 1 Purbalingga.
Ia menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan infaq tahap awal. “Insya Allah apa yang Bapak Ibu berikan akan dibalas oleh Allah Subhanahuwata’ala,” ucapnya.
Masjid Al Ikhlas direncanakan dibangun dua lantai dengan tinggi 10,3 meter. Bangunan baru akan memiliki luas 540 meter persegi dengan kapasitas hingga 500 jamaah. (Prasetiyo)