Kepala SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu Iikuti Kegiatan Advokasi Pembelajaran di Surabaya

by -678 Views
Nokman Riyanto, M.Pd

SURABAYA, EDUKATOR–Dalam upaya pemulihan pembelajaran, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan beberapa kebijakan melalui merdeka belajar serta melakukan berbagai langkah strategis. Salah satunya adalah kegiatan Advokasi Pemulihan Pembelajaran melalui Penguatan Literasi dan Numerasi, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jendral PAUD Dikdasmen, untuk semua jenjang satuan pendidikan.

Kepala SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu, Nokman Riyanto, M.Pd., turut serta dalam kegiatan itu, yang digelar selama empat hari, Selasa hingga Jumat (9-12/07/2024), di Hotel Novotel Samator, Surabaya. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur, Sujarno M.Pd.Nokman Riyanto, M.Pd (nomor dua dari kiri) bersama peserta lainnya.

Dalam sambutannya, Sujarno menekankan pentingnya literasi dan numerasi sebagai fondasi utama dalam pemulihan pembelajaran.

“Pemulihan pembelajaran adalah prioritas kita. Penguatan literasi dan numerasi adalah kunci agar siswa dapat menghadapi tantangan pendidikan di masa depan. ujar Sujarno di hadapan para peserta yang terdiri dari perwakilan kepala sekolah dari 161 Kabupaten se Indonesia.

“Adapun untuk mempercepat langkah-langkah dalam pemulihan pembelajaran yang dimulai dengan memperbaiki tingkat literasi kemudian diikuti dengan peningkatan numerasi, dengan demikian kolaborasi seluruh stakeholder diharapkan dapat memberikan dorongan yang sihnifikan dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia,” katanya.

Nokman Riyanto kepada EDUKATOR mengungkapkan, kegiatan ini sangat relevan dan bermanfaat bagi peningkatan kualitas pendidikan di sekolahnya.

“Partisipasi dalam kegiatan ini memberikan saya banyak wawasan baru dan strategi yang dapat diterapkan di SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu. Ini akan membantu kami dalam memperkuat kemampuan literasi dan numerasi siswa,” kata Nokman.

Selama acara, para peserta menerima berbagai materi pelatihan dan strategi dari para pakar pendidikan yang diundang sebagai narasumber. Materi-materi tersebut mencakup kebijakan pemulihan pembelajaran, pemulihan pembelajaran melalui penguatan literasi dan numerasi, dan akerangka pengimbasan pemulihan pembelajaran di daerah.

Kemudian strategi penguatan komunitas belajar antar sekolah, penguatan literasi dan numerasi dalam pembelajaran dan asesmen dan praktiknya, program pemulihan pembelajaran di satuan pendidikan melalui penguatan komunitas belajar, dan manajemen pemulihan pembelajaran di satuan pendidikan.

Nokman juga terlibat aktif dalam diskusi kelompok dan workshop yang diadakan selama acara. Diskusi ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi di lapangan serta mencari solusi bersama untuk mengatasinya.

“Diskusi ini sangat membantu karena kami bisa saling belajar dari pengalaman sekolah lain dan menemukan solusi yang mungkin belum pernah kami pikirkan sebelumnya,” tambah Nokman.

Selain itu, kegiatan ini juga menampilkan berbagai sesi praktik terbaik dari sekolah-sekolah yang telah berhasil mengimplementasikan program literasi dan numerasi dengan sukses. Para peserta, termasuk Nokman, dapat langsung melihat dan mempelajari contoh-contoh nyata yang dapat diterapkan di sekolah mereka masing-masing.
Nokman mengungkapkan apresiasinya terhadap Direktorat PAUD Dikdasmen Kemendikbudristek yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.

“Ini adalah langkah nyata dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia khususnya pemulihan pembelajaran melalui literasi dan numerasi. Kami sangat berterima kasih atas kesempatan ini dan berkomitmen untuk menerapkan ilmu yang didapat demi kemajuan siswa kami,” ujarnya.

Pada hari terakhir acara, para peserta diminta untuk merancang rencana tindak lanjut yang akan diimplementasikan di sekolah dan kabupaten mereka masing-masing. Nokman Riyanto merancang program pengembangan pembelajaran terintegrasi literasi dan numerasi yang sesuai dengan kebutuhan siswa di SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu khususnya serta komunitas belajar antar sekolah.

Sebagai penutup, Nokman mengajak seluruh pihak terkait untuk terus berkolaborasi dan berinovasi dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
“Kerjasama antara berbagai pihak sangat penting untuk mencapai tujuan bersama. Mari kita terus bekerja keras demi generasi penerus yang lebih baik,” tutup Nokman.(*/Prsasetiyo)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

No More Posts Available.

No more pages to load.