Keren, Siswa SMP N4SA Karangjambu Panen Eco Enzym

by -1043 Views

PURBALINGGA, EDUKATOR–Ini langkah kreatif dan inovatif yang dilakukan para siswa SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu (SMP N4SA) . Yakni untuk pertama kalinya, sekolah yang berada di pelosok Kabupaten Purbalingga ini melakukan panen eco enzym, Sabtu (23/3/2024). Para siswa sedang memasukkan eco enzym ke dalam botol

Sebelumnya, para siswa Kelas VIII selama 3 hingga 4 bulan membuat eco enzym di laboratorium sekolah setempat dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema gaya hidup berkelanjutan. Sebanyak 20 liter eco enzym berhasil dipanen.

Wow…kerennnn!

Eco enzyme adalah larutan kompleks hasil fermentasi dari limbah organik seperti limbah buah dan sayuran dengan gula merah atau molase dan air dengan bantuan mikroorganisme selektif dari kelompok jamur dan bakteri selama 3 bulan.

Manfaat eco enzym untuk pertanian adalah sebagai filter udara, herbisida dan pestisida alami, filter air, pupuk alami untuk tanaman, dapat menurunkan efek rumah kaca dan sebagai pembersih ramah lingkungan yang efektif.

Kepala SMPN 4 Satu Atap Karangjambu Purbalingga Nokman Riyanto, M.Pd mengatakan, proyek pembuatan eco enzym ini dibawah bimbingan dari fasilitator P5 , terdiri Bahrudin, S.Pd, Rosita Fatmawati, S.Pd, dan Eli Antani, S.Pd

“Para siswa telah melalui serangkaian tahapan mulai dari pengumpulan bahan-bahan, proses fermentasi, hingga pengujian kualitas. Selama proses tersebut, fasilitator P5 memberikan bimbingan dan dukungan yang sangat berharga bagi para siswa,” ujar Nokman Riyanto kepada EDUKATOR di sela-sela panen perdana eco enzym di sekolahnya..

Dalam panen perdana eco enzym itu, sebanyak 35 peserta didik dengan teliti dan penuh antusiasme menempatkan eco enzym ke dalam botol minuman mineral yang sudah disiapkan.

Penyubur Tanaman
Banyak manfaat dari eco enzym ini, diantaranya untuk penyubur Tanaman. Cara penggunaan eco enzym sebagai penyubur tanaman mapun merangsang pertumbuhan dapat dilakukan dengan mudah.Yakni menyiapkan alat semprot yang diisi 2 liter air serta 30 ml eco enzym. Setelah diaduk rata, cairan tersebut dapat langsung disemprotkan ke tanah maupun tanaman yang diinginkan. Hasilnya, dapat meningkatkan hasil panen sayur maupun buah yang tengah ditanam.

Bahrudin, salah satu fasilitator, menyatakan, proyek ini adalah contoh nyata kolaborasi antara pendidik dan siswa dalam mempraktikkan ilmu pengetahuan dengan memanfaatkan sumber daya alam secara bertanggung jawab.

“Eco enzym bukan hanya produk yang ramah lingkungan, tetapi juga merupakan pembelajaran berharga bagi kita semua tentang pentingnya kesadaran lingkungan,” ujar Bahrudin.

Melalui proses pembuatan Eco enzym, diharapkan para siswa dapat belajar tentang pentingnya kreativitas, ketekunan, dan kerja sama dalam mencapai sebuah tujuan. Ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam membangun generasi yang peduli terhadap lingkungan.

Salah satu siswa, Amalia menyatakan, sangat senang bisa berhasil membuat eco enzym ini. “Ini adalah langkah kecil kami dalam menjaga lingkungan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Amalia.

Dengan berhasilnya panen eco enzym ini, SMP Negeri 4 Satu Atap Karangjambu menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan pendidikan yang berbasis pada kelestarian lingkungan. Semoga ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk melakukan inovasi dan berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan yang lebih nyata. (Humas SMPN 4 Satu Atap Karangjambu/Prs)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

No More Posts Available.

No more pages to load.