PURBALINGGA, EDUKATOR–Ikatan Alumni Ganesha (Ikaga) SMA Negeri 1 Purbalingga menyelenggarakan kegiatan Tebar Qurban Ikaga, Senin (17/6/2014). Komunitas alumni itu menyediakan qurban dua ekor sapi, 17 domba dan 18 kambing yang dipotong di tiga kecamatan terpisah. Masing-masing di desa Jingkang, Sirandu dan Sanguwatang kecamatan Karangjambu. Desa Buara, Maribaya dan Kaliori (Karanganyar) serta desa Sindang kecamatan Mrebet.
“Sebaran daging kurban ditujukan untuk memeratakan distribusi daging kurban di Kabupaten Purbalingga, khususnya di tiga kecamatan tersebut, tutur Ketua Panitia Tebar Kurban Ikaga, Sidik Nur Rohmat, Senin siang (17/6/2024).
Pemilihan lokasi pemotongan dan distribusi daging kurban berdasar data Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Purbalingga. Data menunjukkan di tempat tempat nyaris tidak ada warga yang berkurban hewan pada momen hari raya idul adha. Sekalipun ada, daging satu ekor kambing dibagikan untuk 70 KK. Satu KK rata-rata hanya mendapat satu ons, kira-kira sekepalan tangan.
Dengan data itu, panitia menentukan alokasi hewan kurban berdasar rasio jumlah penduduk masing-masing lokasi pemotongan dan pembagian daging hewan kurban.
Desa Maribaya mendapat satu ekor sapi. Desa Kaliori mendapat satu sapi dan satu domba. Sedangkan lokasi lainnya mendapat domba dan kambing.
“Dengan dua sapi ditambah 35 kambing dan domba, ada lebih dari 1000 paket daging kurban,” ujar Sidik.
Ketua Umum Ikaga, Bronto Sutopo menuturkan, Tebar Kurban Ikaga 2024 merupakan kegiatan kurban yang pertama kalinya. Kegiatan itu mendapatkan sambutan hangat dari alumni SMAN 1 Purbalingga yang tergabung dalam Ikaga, serta masyarakat umum.
“Dua ekor sapi dan 35 ekor kambing dan domba itu dari alumni dan masyarakat,” ujarnya.
Panitia pelaksana dibantu unsur perangkat desa dan masyarakat setempat bekerja sama untuk memastikan proses penyembelihan dan distribusi daging kurban berjalan lancar dan tepat sasaran. (Prasetiyo)
