Kepala SDN 2 Kramat Aji Harmanto S.Pd bersama guru dan siswi Juara 1 Lomba Menyanyi solo FLS3N Tingkat Kabupaten Purbalingga, sehingga melaju ke Tingkat Provinsi Jawa Tengah
PURBALINGGA, EDUKATOR–Meski hanya memiliki 51 murid dan berada di daerah pinggiran, namun SD Negeri 2 Kramat, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga dikenal sarat prestasi. Selain itu, sekolah ini juga ramah lingkungan, karena tanaman buah dan sayur tumbuh subur di lingkungan sekolah, sehingga terkesan sejuk dan nyaman dipandang mata.
Kepala SDN 2 Kramat, Aji Harmanto, S.Pd mengemukakan, prestasi terbaru yang diraih yakni juara 1 lomba menyanyi solo pada .Festival dan Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat Kabupaten Purbalingga 2025, yang digelar di SD Kristen Bina Harapan Purbalingga, Sabtu (24/5/2025). Peraih prestasi itu, yakni Lesti Citra Ningsih, murid Kelas IV.
Selanjutnya, Lesti Citra NIngsih akan mewakili Kabupaten Purbalingga pada FLS3N tingkat Provinsi Jateng, 22 Juli 2025 mendatang di Semarang.Pemberian apresiasi kepada murid dan guru berpestasi dari pribadi kepala sekolah
“Prestasi ini menjadi bagian dari konsistensi sekolah yang selama empat tahun berturut-turut tanpa jeda berhasil meraih Juara 1 tingkat kabupaten dan melaju ke provinsi. Yakni untuk Lomba MAPSI sejak 2022-2023-2024, dilanjutkan juara 1 lomba menyanyi FLS3N tahun 2025 ini. Ini yang menurut kami sangat susah diraih, bertahan tanpa jeda.Ini adalah bukti bahwa sekolah kecil juga bisa besar dalam prestasi,” ujarnya dengan bangga ketika ditemui EDUKATOR di SDN 2 Kramat, Selasa (27/5/2025).
Tak hanya di bidang seni dan keagamaan, sekolah yang akrab disebut EsDuMat dengan branding “Religi Berprestasi” ini, juga menorehkan prestasi di berbagai ajang lain, seperti: Juara 1 lompat jauh O2SN tingkat kecamatan (2023), Juara 2 tolak peluru putri (2023), Juara 2 tolak peluru putra (2025), Juara 2 bola voli putri tingkat kecamatan, dan Juara 2 kriya FLS2N tahun 2024 tingkat kecamatan.
Ke depan, Aji Harmanto terus memotivasi para guru dan tenaga kependidikan di sekolahnya agar tak berhenti meraih kebaikan dan prestasi dalam setiap kesempatan, meskipun jumlah muridnya sedikit.Panen buah naga
Yang menarik dari raihan prestasi-prestasi itu, para murid tak hanya dibina dari aspek akademik dan lomba, tetapi juga melalui pendekatan ramah lingkungan. Jelasnya, sejak Juli 2021, SDN 2 Kramat mengembangkan media tanam inovatif di sepanjang pagar sekolah dan area terbatas lainnya. Beragam tanaman seperti buah naga merah, markisa jumbo, jambu, semangka, melon, kangkung, bayam, terong, cesim, welok, pare hingga talas bogor berhasil dibudidayakan.Panen bayam
Hasil panen beragam tanaman itu diolah, ada yang dibuat menjadi keripik dan minuman segar yang dinikmati oleh siswa, guru, dan wali murid, serta dibagikan kepada masyarakat saat bulan Ramadan dalam bentuk takjil.Para murid diajari merawat tanaman dengan baik
Bahkan, lanjut Aji Harmanto, pihaknya kini telah menanam 30 bibit durian. Juga ditanam pohon mangga dan sirsak.
“Ini bagian dari pembelajaran kontekstual dalam kurikulum merdeka, khususnya pada Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5),” tambah Aji.
Aji menegaskan, pengembangan media budidaya tanaman ini merupakan hasil gotong royong warga sekolah, komite, dan masyarakat sekitar.
Selanjutnya Aji Harmanto mengemukakan, saat ini SDN 2 Kramat diampu oleh 7 guru terdiri Khamim Wahyudi,S.Pd.SD, Iroh Junianti, S.Pd, Muhammad Majid, S.Pd.I, Yani Khanifah, S.Pd, Narti, S.Pd, Agustina Maharani, S.Pd, Elit Dian P, S.Pd, dan Ponardi (penjaga). (Prasetiyo)